Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2024

Buzzer Bergerak Bela Kepentingan Oligarki

Gambar
Oleh : Wiwik Afrah, S.Pd (Aktivis Muslimah) Lini masa media sosial ramai dengan unggahan "Peringatan Darurat" bergambar Burung Garuda dengan latar belakang berwarna biru. Gambar tersebut diunggah di media sosial X (Twitter) oleh banyak warganet dan influencer sejak Rabu (21/8/2024). Poster tersebut diunggah sebagai bentuk perlawanan masyarakat usai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengabaikan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat pencalonan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Senada dengan hal itu , Panglima Manguni Makasiaow, Andy Rompas bela Presiden Jokowi soal Indonesia Darurat. Bahkan, dia mengomentari aksi people power di Jakarta.  "Saya tidak membahas masalah politik di sini, yang saya maksud adalah yang membawa nama Indonesia tidak baik-baik saja itu siapa?" tanya Panglima Manguni tersebut dikutip siap.viva.co.id dari tayangan video di akun Facebook pribadinya pada Jumat, (23/8/2024). Menurut Andy Rompas, Indonesia saat ini baik-baik saja.  Per...

Dunia Abai Terhadap Gaza ?

Gambar
Oleh : Wiwik Afrah, S.Pd (Aktivis Muslimah) Kebrutalan Israel menyerang Gaza sudah memakan banyak korban jiwa. Serangan yang terjadi sejak 7 Oktober 2023 itu telah menewaskan lebih dari 40.200 warga Palestina yang sebagian besarnya adalah perempuan dan anak-anak. Serangan itu juga menyebabkan lebih dari 93 ribu orang luka-luka.Meski krisis di Gaza sudah demikian buruk, Israel bersikukuh menolak gencatan senjata. Kebijakan PM Benjamin Netanyahu pun berubah-ubah kendati ultimatum gencatan senjata sudah datang dari pendukung terkuat Israel selama ini, yakni AS. Sikap Israel ini tentu saja berpotensi memperbesar jumlah korban. Pasukan Israel mengubah "zona kemanusiaan aman" di Jalur Gaza menjadi tumpukan puing-puing dan abu, menyisakan hanya 9,5 persen wilayah yang disebut "zona aman" bagi warga sipil yang mengungsi, kata Pertahanan Sipil Palestina di Gaza, Sabtu. Menurut pernyataan yang dirilis otoritas tersebut, pada awal invasi darat Israel ke Gaza awal November 2023...

IBU JUAL BAYI, 😓NALURI MATI AKIBAT SISTEM YANG TIDAK MANUSIAWI.

Gambar
Oleh >> Mial, A.Md.T (Aktivis Muslimah) Karena impitan ekonomi, seorang ibu di Medan menjual bayi yang baru dia lahirkan. Sang ibu SS (27) menjual bayinya melalui perantara MT (55) kepada YU (56) dan NJ (40) seharga Rp20 juta di Jalan Kuningan, Kecamatan Medan Area, Kota Medan, Sumatera Utara. (Tempo, Jumat; 16/08/2024). Sungguh miris, impitan ekonomi telah membuat sebagian ibu kehilangan akal sehat dan naluri keibuannya. Mereka rela menjual bayi yang dikandungnya demi mendapatkan sejumlah uang, padahal bayi itu merupakan buah hati yang telah bersemayam di rahimnya selama sembilan bulan. Setelah lahir, bukannya dirawat dengan penuh kasih sayang, mereka justru menjual bayinya. Tidak ada rasa kasihan maupun kekhawatiran atas nasib bayi tak berdosa tersebut. Kondisi ekonomi yang sulit menjadi alasan para ibu itu tega menjual bayinya. Umumnya mereka kesulitan ekonomi dan harus menghadapinya sendirian karena tidak ada sistem pendukung (supporting system) berupa keberadaan suami, kelua...

Legalisasi Aborsi, Akibatkan Beban Benan Ganda Korban Perkosaan

Gambar
  Oleh : Pena Senja  (Aktivis Pemerhati Umat)  Dikutip dari tirto.id-Pemerintah memboleh kan tenaga medis kesehatan untuk melakukan aborsi terhadap korban tindak pidana perkosaan atau korban tindak pidana kekerasan seksual yang menyebabkan kehamilan. Hal ini diatur dalam aturan Pelaksanaan Undang – Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Dalam Pasal 116 disebutkan “setiap orang dilarang melakukan aborsi, kecuali atas indikasi kedaruratan medis atau terhadap korban tindak pidana pemerkosaan atau tindak pidana kekerasan seksual lain yang menyebabkan kehamilan sesuai ketentuan dalam kitab undang – undang hukum pidana” dalam PP tersebut kehamilan akibat tindak pidana perkosaan atau tindak kekerasan seksual harus dapat dibuktikan dengan surat keterangan dokter atas usia kehamilan sesuai dengan kejadian tindak pidana perkosaan atau tindak pidana kekerasan seksual lainnya.  Menanggapi hal ini ketua MUI Bidang Dakwah M. Cholil Nafis menyatakan bahwa pasal terkait abors...

Ancaman Liberalisasi Perilaku di Sistem Kapitalisme

Gambar
  Oleh : Pena Senja (Aktivis Pemerhati Umat)  Tempo.co,Jakarta- Presiden Joko Widodo pada jum’at 26 juli 2024 menanda tangani Peraturan Pemerintah (PP) NO. 28/2024 Tentan peraturan pelaksanaan UU 17/2023 tentang kesehatan (UU Kesehatan). PP tersebut secara resmi mengatur penyediaan alat kontrasepsi bagi anak usia sekolah dan remaja. Dalam pasal 103 disebutkan bahwa upaya kesehatan sistem reproduksi usia sekolah dan remaja paling sedikit berupa pemberian komunikasi, informasi dan edukasi serta pelayanan kesehatan reproduksi. Untuk pemberian komunikasi, informasi, dan edukasi setidaknya berkaitan dengan sistem, fungsi dan proses reproduksi; menjaga kesehatan alat reproduksi; perilaku seksual beresiko dan akibatnya; keluarga berencana (KB); melindungi diri dan mampu menolak hubungan seksual; serta pemilihan media hiburan sesuai usia anak.  “Pemberian komunikasi, informasi dan edukasi (Kesehatan sistem reproduksi) sebagaimana dimaksudkan pada ayat (2) dapat diberikan mela...

Ada Apa dengan Negeri Ini, Aborsi Kok Dilegalkan?

Gambar
Oleh : Ummu Mumtazah (Pegiat Literasi Ciamis) Miris sekali mendengar aborsi dilegalkan, sudah kondisi pergaulan yang semakin tidak terelakkan ditambah kemaksiatan, kejahatan semakin merajalela dimana-ma na, sungguh mau dimana kemana kehidupan negeri ini.  Sudah ekonomi semakin sulit, banyak masyarakat terjerat   judol sehingga semakin marak di masyarakat dan akhirnya pinjol pun dilakukan, dianggap semuanya instan tanpa pengorbanan tetapi semua itu akan menyengsarakan. Di tengah kondisi yang semakin tidak karuan, pergaulan bebas yang tidak bisa terbantahkan, kesehatan berbayar, keselamatan  terancam dan banyak lagi keterpurukan yang  dirasakan di tengah masyarakat. Keresahan  semakin menjadi, perbuatan zina seolah dilegalkan dengan adanya kebolehan aborsi bagi korban  pemerkosaan, lantas bagaimana yang melakukannya dengan  sukarela. Ini sama saja menyuruh berbuat dosa. Kebolehan  aborsi tersebut untuk korban pemerkosaan  yang hamil dalam ...

LEGALISASI ABORSI MENGAKIBATKAN BEBAN GANDA KORBAN PEMERKOSAAN

Gambar
Oleh : Nurkamsiah. Aborsi adalah tindakan menggugurkan kandungan untuk mengakhiri kehamilan. Aborsi sendiri merupakan tindakan dalam dunia kesehatan yang dilakukan dalam keadaan darurat misalnya kehamilan yang membahayakan seperti kehamilan di luar kandungan atau kehamilan yang akan mengancam nyawa ibu hamil. Namun akhir akhir ini praktik aborsi menjadi marak dilakulan seiring dengan semakin bebasnya pergaulan di kalangan anak muda serta meningkatnya kasus pemerkosaan. Menurut data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI), tingkat aborsi mencapai 228 dari 100 angka kelahiran hidup dan pelakunya rata rata wanita dengan usia 15 - 20 tahun dan berstatus single. Ini adalah data yang tercatat atau terlapor. Yang tidak terlapor tentu tak kalah banyak, mengingat di indonesia sering ditemukan praktik aborsi ilegal. Dan adapula sebagian yang melakukannya sendiri dengan menggunakan obat penggugur tertentu atau makanan minuman yang dapat menyebabkan keguguran. Aborsi banyak dilakukan oleh ...

TANPA JUNNAH (PERISAI) UMAT ISLAM SENANTIASA TERANIAYA

Gambar
Oleh : Mial, A.Md.T (Aktivis Muslimah) Serangan pesawat nirawak atau drone terhadap warga rohingya yang melarikan diri dari Myanmar menewaskan  puluhan orang, termasuk keluarga dengan anak-anak. Kemudian perahu yang mengangkut pengungsi rohingya, anggota minoritas muslim yang mengalami penganiayaan parah di Myanmar, juga tenggelam di sungai Naf. (VOAIndonesia; 10/08/2024) Hari ini lebih dari 75 tahun Palestina dijajah Zion*s. Kaum muslim diusir, dijajah, dibantai, dan dibunuh secara membabi buta. Sejak Oktober 2023, serangan militer Zion*s telah menewaskan sedikitnya 39.699 orang. Terbaru, Zion*s menyerang sebuah sekolah yang menampung pengungsi Palestina pada Sabtu (10-8-2024) dengan jumlah korban tewas sebanyak 90 orang. (VOAIndonesia; 10/08/2024) Di belahan bumi lainnya, kondisi muslim Rohingya tidak jauh berbeda. Mereka terusir dari tanah kelahiran dan teraniaya di tangan militer Myanmar. Jika diam di tempat asalnya, mereka dibantai. Ketika meninggalkan negerinya, mereka terkat...

Hari Anak Nasional: Anak sudah Terlindungi?*

Gambar
 *Hari Anak Nasional: Anak sudah Terlindungi?* Oleh : Sitti Hidayah  Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 23 Juli 2024 telah digelar dan dirayakan di berbagai daerah. Puncak Peringatan HAN ini melibatkan sebanyak 7.000 anak, telah berlangsung di Istora Papua Bangkit, Kabupaten Jayapura, Papua pada 23 Juli 2024.    Dilansir dari situs resmi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (KemenPPPA), tema Hari Anak Nasional tahun ini sama dengan tahun lalu yakni "Anak Terlindungi, Indonesia Maju" (nasional.kompas.com 18/07/2024). Ada 6 subtema HAN yang dipilih, yaitu; Suara Anak Membangun Bangsa, Anak Cerdas Berinternet Sehat, Pancasila di Hati Anak Indonesia. Kemudian, Anak Pelopor dan Pelapor, Anak Merdeka dari Kekerasan, Perkawinan Anak, Pekerja Anak, dan Stunting; dan Digital Parenting. Meski HAN diperingati dengan meriah, namun kondisi anak saat ini masih sangat memprihatinkan. Anak masih dirundung berbagai masalah. Masih lekat dalam i...

Ada PP Bolehkan Kontrasepsi Untuk Remaja, Edukasi Atau Legalisasi Kerusakan Remaja?

Gambar
 *Ada PP Bolehkan Kontrasepsi Untuk Remaja, Edukasi Atau Legalisasi Kerusakan Remaja?* Oleh: A Tenri Sarwan, S.M Tak habis pikir di luar nalar. Entah apa yang sedang dipikirkan penguasa negeri dengan ditekennya aturan yang dapat menjadi jalan semakin rusaknya generasi. Atau sudah menjadi tabiat penguasa negeri untuk tak peduli pada generasi? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melalui Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan (UU Kesehatan) resmi mengatur penyediaan alat kontrasepsi bagi anak usia sekolah dan remaja. (bisnis.tempo.co,  01/08/2024) WAKIL Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih mengecam terbitnya peraturan pemerintah yang memfasilitasi penyediaan alat kontrasepsi bagi siswa sekolah atau pelajar. Dia menyayangkan terbitnya beleid yang salah satunya mengatur tentang penyediaan alat kontrasepsi bagi siswa dan remaja usia sekolah, yakni Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 t...

Infleuncer ikut ke IKN, Membebani Negara!

Gambar
Oleh: Yulia Ekawati, S.Pd. (Aktivis dakwah kampus) Ajakan Presiden Joko Widodo pada para influencer atau pesohor pemengaruh untuk melakukan kunjungan ke IKN alias Ibu Kota Nusantara menuai pro-kontra. Diketahui Jokowi didampingi sejumlah influencer untuk meresmikan Jembatan Pulau Balang dan meninjau pembangunan jalan tol menuju IKN. Sejumlah pengamat politik menilai, kehadiran influencer di IKN pada akhir pekan kemarin tidak begitu diperlukan. Semestinya, kata pengamat politik Adi Prayitno, yang harus menjadi prioritas Jokowi adalah bagaimana caranya investor datang ke IKN. “Apa signifikannya artis itu jadi public relations IKN jika tak mampu datangkan investor,” kata Adi Prayitno saat dihubungi oleh Tempo pada Senin, 29 Juli 2024. Sementara analis politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, menganggap Jokowi mengajak influencer ke IKN hanya untuk memoles citra IKN agar positif. Padahal, pembangunan IKN tahap pertama belum sepenuhnya rampung menjelang akhir jabatan Jo...